Sunday, December 27, 2015
Lagu simpel ini ... yeay!
Lingkaran kecil lingkaran kecil lingkaran kecil
Diberi lengkung diberi lengkung diberi lengkung
Lingkaran besar lingkaran besar lingkaran besar
Diberi lengkung diberi lengkung
Enam enam tiga dan enam
Enam enam tiga dan enam
Diberi sudut
Diberi sudut
....
Lagu simpel itu masih ada yg ingatkah?
Mungkin 50-50
Simpel dan berarti
Di setiap langkahnya
Sambungannya
Untuk bahagia
Saluuut untuk yang buat lagunya.
Terimakasih pembuat lagunya (^_^)
Yeaay
blokblokblokblok
Blokblokblokblok
Waw
Blokblokblokblok
Terjalin
Cipta
Suasana
Jadi
Gembira
Dalam
Rasa
Bahagia
Para penciptanya
Blokblokblokblok
Yang tersenyum girang
Pada setiap posisinya
Blokblokblokblok
Pelajaran-pelajaran sederhana
Muncul dan beri sembul pada dunia
Blokblokblokblok
Penuh cinta itu jadi guru bisu yang cerahkan dunia
PS: dunia quilt
Campur-mencampur
Ada yang senang mencampur-campur
Mengaduk-ngaduk yang tak seharusnya diaduk
Berpura-pura menjadi baik hanya untuk menyerang yang tak semestinya diserang
Dalam topengnya bertegur sapa hanya untuk menuntaskan serangan-serangan berikutnya hanya untuk ?
Hanya Tuhan yang tahu jawaban tepat tanda tanya
PS: sampai kapan bertopeng dalam pengintaian mu? Sudah akan berakhir, disimpan saja topeng2 yang digunakan bergantian itu. Jangan lagi mengaduk-ngaduk resep yang tak bisa dipaksakan.
belajar menghadapNYA baik untuk jiwa daripada sibuk mengintai dalam penantian. Jangan memaksakan lagi
Refleksi Sang Kala
Kala berputar
Dalam alur yang maju
Melangkah cepat
Buat manusia mengikuti meski diantaranya berbicara mengenai kala dalam ilusi
Ilusi yang kadang membuat manusianya merasa puas untuk berdiri di sebuah titik yang salah , terbutakan oleh maunya menunggu dalam bayangan yang kadang sudah melepuh juga.
Dan tetap menunggu karena bayangnya menunjukan bahagia yang berada dalam goncang.
Goncang bayang kebahagiaan yang melompong buat nyata menjadi buram.
Buram yang dipaksakan sambil mencuri dari kebaikan yang tak pernah dipikirkannya Karena sibuk memikirkan goncang kebahagiaan sendiri.
Tak menerima nyata dan terus mengecap di dunia bayang bahagia melompong.
"Sadar hei kamu sadar bisa tidak?!"
Si sadar terhentak sapaan, namun goncang bayang bahagia sisipi pikirnya untuk menghalau sadar.
Dibuangnya sadar untuk paksa apa yang bisa dipaksa, lagi-lagi hanya untuk membahagiakan sendiri dalam puas yang membabi-buta entah hingga kapan.
Sadar kadang muncul untuk terima nyata.
Namun lagi-lagi bayang goncang bahagia memaksa kehendak yang berputar-putar.
Dibalik tatap di persembunyiannya tetap berkomat-kamit menunggu mangsa kembali.
Aaaah betapa hingar-bingarnya penghidupan ini, mengapa tak kau kurung saja sang bayang goncang bahagia untuk tak sisipi nyata dan buramkan hidup?
Jangan mengganggu, karena kala akan selalu berjalan tanpa menunggumu yang selalu sibuk berpikir buram untuk mangsamu kembali.
Kala menoleh dalam bisu selalu melihat janggal dari perputaran ketidakbahagiaan si goncang bahagia. Kala tak kan bersuara hanya diam seribu bahasa melihat benang-benang kusut goncang bahagia yang tak pernah sadar untuk hidup.
Aaahhh goncang bahagia andai kau lepaskan semua dan tak lagi kehilangan menjadi sahabat baikmu.
Mulailah melihat padaNYA, karena kau berada di duniaNYA.
Pikirlah mengapa kekusutan selalu berada pada perjalanan panjangmu.
Mungkin sekali mengambil kebaikan untuk disisipi beribu niat darinya melemparmu kemana-mana.
PS:
cermin itu ada dimana-mana
Ini hanya sebagian refleksi hidup dari banyak cerita yang lewat.
Tuesday, December 8, 2015
Titik
Titik yang ditarik menjadi garis
Titik yang ditarik dan membentangkan bentuk
Ini cerita tentang titik yang sangat dekat dengan kehidupan manusia
Titik.
Sederhana dan luarbiasa.
Terima kasih Tuhan untuk segala titik yang KAU ciptakan untuk kami.
Tarikannya gak selalu sama arah namun heiii semuanya merangkai asik.
^_^
Senaaaang
Subscribe to:
Posts (Atom)